Menjaga Kondusifitas Pilkada demi Demokrasi yang Berkualitas

 

Oleh Asyuhar Fandi

PPWINEWS.COM,ACEH SINGKIL - Negara demokratis selalu menerapkan konsep pemilihan umum sebagai wujud nyata dari kebebasan dalam berdemokrasi. Salah satu bentuk pemilihan umum yaitu Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dimana masyarakat diberi hak untuk memilih pemimpin mereka. Pilkada juga dianggap sebagai solusi perubahan dalam negara yang menganut demokrasi. Namun, pada kenyataannya, proses pemilihan ini seringkali menimbulkan isu-isu konflik yang potensial terjadi khususnya pada saat kampanye dan hari pemilihan. Oleh karena itu, menjaga kondusifitas Pilkada demi demokrasi yang berkualitas menjadi sangat penting.

Penyelenggara pemilu haruslah bertindak tegas apabila ada paslon yang kedapatan melakukan kecurangan dan telah melanggar ketentuan yang berlaku. Selain itu, penyelenggara pemilu juga harus bersikap profesional, memahami tata kerja institusinya dengan baik dan melakukan segala tindakan secara netral tanpa memihak kepada salah satu pasangan calon.

Penyebaran informasi pemilihan juga sangat membantu masyarakat dalam memahami proses Pilkada dan calon-calon yang akan dipilih. Penyelenggara harus memastikan bahwa penyediaan informasi yang tepat waktu dan akurat bagi masyarakat, melalui media sosial, surat kabar, atau melalui siaran langsung yang disajikan oleh stasiun televisi dan radio.

Masyarakat juga memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan keselamatan selama masa kampanye dan hari pemilihan. Sebagai wujud partisipasi aktif, masyarakat harus ikut serta dalam memberikan suara dan mengawasi proses pemilihan. Masyarakat juga harus memahami bahwa bertindak dengan damai dan saling menghormati adalah kunci utama untuk menciptakan lingkungan yang kondusif.

Pihak keamanan juga memegang peranan penting dalam menjaga stabilitas keamanan pada saat proses pemilihan. Mereka harus memastikan bahwa situasi yang aman dan kondusif selalu terjaga dengan baik. Ketegasan dan ketelitian dalam menjaga ketertiban dan keselamatan masyarakat juga harus dijaga, untuk meminimalisasi terjadinya aksi kekerasan dan kerusuhan.

Seiring dengan meningkatnya partisipasi aktif masyarakat dan meningkatnya kesadaran akan pentingnya demokrasi yang berkualitas, maka langkah-langkah di atas mungkin dapat membantu menjaga kondusifitas pilkada demi menciptakan demokrasi yang berkualitas dan menjaga perdamaian selama proses pemilihan umum berlangsung. Kita harus terus memperjuangkan prinsip dan nilai-nilai demokrasi yang sangat penting bagi kemajuan bangsa dan negara kita.

Penulis adalah Sekretaris Dewan Pengurus Cabang Persatuan Pewarta Warga Indonesia Kabupaten Aceh Singkil